November 26, 2008

Tentara Zionist Ganggu Kedamaian Natal di Bethlehem

Posted in Arab Kristen pada 10:15 am oleh kusumahk

Natal pun Tiada damai karena Zionist

Natal pun Tiada damai karena Zionist

                       Sekali lagi penjajah rasis Zionist israel membuat ulah. Pada hari natal 2005 mereka menghalangi para pendeta Lutheran bangsa Arab palestina dan jemaatnya yang hendak merayakan Natal kudus di tanah kelahiran Yesus di Bethlehem. Pendeta Munib Younan, pemimpin utama gereja Lutheran Palestina  berasal dari Yerusalem, sedangkan istrinya Souad Yacoub dari Kfar Bir’im, satu wilayah  yang desanya rata dengan tanah karena dihancurkan penjajah rasis zionis. kapan perayaan Natal damai di tanah merdeka Palestina, tanpa moncong senjata arogan zionist ?????

9 Komentar »

  1. Halaka said,

    saya setuju dengan saudara Ahmed Shahi Kusuma. terus berkarya !!!

  2. Putra Nata said,

    Gambar di atas kayaknya berkenaan dengan pelarangan Israel terhadap warga Palestina. Posting di atas bagus, cuma narasinya tidak hanya berkenaan dengan Pendeta Mounib Younan, kalau aku tidak salah sebelah kiri beliau adalah Uskup Michel Sabbach, uskup Katholik Yeruslame yang sangat pro Palestina dan Arafat, serta di belakang beliau dengan jubah hitam adalah pemuka Ortodoks Yunani, Ata Allah Hanna. Terima Kasih

  3. Sarkanu said,

    Ahmed Shahi Kusuma, apakah ada gerakan anti zionis itu ?

  4. ahmed shahi kusuma said,

    Uskup Desmond Tutu anti zionisme ( lihat : http://www.guardian.co.uk/world/2002/apr/29/comment

  5. yosep said,

    betlehem kota kecil nan SUCI diBETLEHEM TELAH LAHIR YESUS SANG JURUSELAMAT MANUSIA

  6. Hutan Rimba said,

    Saya salah satu umat Kristiani…dan saya kira banyak sekali umat Kristiani yang menentang pendudukan Israel di Palestina. Ini masalah kemanusian Bung. Masalah Kemanusian tidak ada kompromi apakah dia berlatar belakang sama dengan saya.
    Holocaust Jerman terhadap Yahudi termasuk saya tentang, walaupun Jerman adalah Mayoritas Umat Kristen.
    Tragedi 11 September 2011 juga saya tentang, Tindakan terorisme yang pengecut
    Invasi AS ke Irak dengan dalih senjata pemusnah masal, yang menyebabkan korban jiwa ratusan ribu…..ini terlebih-2 kekerasan dihadapi dengan kekerasan.
    Saya kira tidak realistis mengkaitkan masalah Agama dengan masalah Kemanusian. Walaupun semua penduduk Palestina 100% Islam saya juga tidak peduli……..saya akan tetap dukung Kemerdekaan-nya. Kemerdekaan adalah HAK segala bangsa.

  7. @Hutan Rimba
    saya kira saya satu visi dengan anda. Memang menheydihkan di negeri kita banyak orang yg tidak membawa terang, misalnya orang2 Islam yg membawa bawa solidaritas islam pada kasus Israel, tapi diam terhadap pembanatain di darfur.
    Agama adalah spiritual, yg seharusnya membawa cahaya perdamaian bukan alasan untuk melenyapkan satu dengan yg lain.
    Bolehkah saya bermain di blog anda????

  8. estimate said,

    kembali saya katakan bahwa adalah tugas kita semua termasuk para muslim neter yang sudah paham bahwa Arab tidak sama dengan Islam karena Arab Kristen juga banyak.
    Tugas netter muslim adalah memberikan informasi berkenaan dengan Arabisme kepada sesama muslim supaya orang muslim Indonesia yang bukan Arab tapi suka ngaku-ngaku ke Arab-an bahkan lebih Arab dari pada orang Arab tidak lagi memahami Islam=Arab dalam artian sempit.
    Perjuangan sebuah negara merdeka bukan berlatar belakangkan agama. Jika agama yang melatar belakangi kemerdekaan Indoensia misalnya maka kami yang non Muslim akan memberontak memisahkan diri dari Indonesia dan silahkan para muslim mendirikan negara baru berlandaskan agama dan kita bagi wilayah Indonesia tanpa harus berdarah-darah. Bisa?
    Tidak ada agama yang paling hebat sebab agama adalah urusan pribadi kita masing-masing dengan Tuhan. Agama hanya alat meditasi kita supaya berkenan dihadapan Tuhan. Artinya kita semua sama mengapa harus membeda-bedakan?

  9. Jamil said,

    Perselisihan terjadi akibat dari tidak tahu siapa Isa di Al Quran dan siapa Yesus di Injil !

    Walaupun kedua nama tersebut untuk satu tokoh yang berhubungan dengan Injil, tapi berbeda dalam hal yang “Hak” !

    Lihat: http://siapaisa.blogspot.com/


Tinggalkan komentar